Siapkan amal jariyahmu
Umat muhammad umurnya pendek. Nabi saw. Sudah mengingatkan melalui lisan beliau : umru ummatii bainas sittiina wa sab'iin (umur umatku antara 60 sampai 70 tahun). Berbeda jauh dengan umat-umat terdahulu yang bahkan sampai berumur lebih dari 500 tahun.
Karenanya maka umat nabi muhammad diberi keistimewaan sebagai bentuk keadilan Allah atas manusia secara keseluruhan. Setidaknya ada 2 keistimewaan itu yaitu yang pertama dilipatgandakannya setiap kebaikan minimal 10 kali lipat. Dan yang kedua adalah adanya amal jariyah.
Sekaitan hal yang kedua ini yaitu amal jariyah maka tulisan ini akan menguraikannya secara singkat akan tema ini.
Amal jariyah adalah perbuatan yang kita lakukan di masa lalu dan tetap memiliki dampak yang berkesinambungan sekalipun kita sudah meninggal dunia. Sehingga dengannya Allah berkenan tetap memberikan pahala atau kebaikan kepada kita yang mengalir terus bagi pundi-pundi amal sholeh kita untuk bekal di hari perhitungan (kiamat) kelak.
Terdapat sebuah hadits yang memiliki derajat hasan yang diriwayatkan oleh imam al bazzar dari sahabat anas bin malik r.a. bahwa nabi saw. Bersabda :
Sab'un yajrii lil 'abdi ajruhunna mim ba'di mautihii wahuwa fii qobrihii : man 'allama 'ilman aw ajro nahron aw hafaro bi'ron aw ghorosa nahlan aw banaa masjidan aw warrotsa mushafan aw taroka waladan yastaghfiru lahuu ba'da mautihii.
Tujuh amal jariyah yang akan selalu mengalir pahalanya bagi seorang hamba setelah kematiannya sementara dia masih berada di alam kubur : (1) siapa yang mengajarkan ilmu (2) mengalirkan air sungai (3) menggali sumur (4) menanam pohon (korma) (5) membangun masjid (6) mewariskan mushaf (7) meninggalkan anak yang akan mendoakannya setelah dia meninggal dunia.
Jariyah pertama, mengajarkan ilmu dimaksud adalah ilmu agama atau ilmu dunia yang memberikan nilai manfaat bagi kehidupan dan orang lain. Karena nabi saw. Juga bersabda : tholabul 'ilmi fariidhotun 'alaa kulli muslimin (menuntut ilmu itu wajib bagi setiap muslim)
Jariyah kedua dan ketiga berhubungan dengan air sebagai sedekah yang paling utama yaitu mengalirkan sungai dan menggali sumur. Tentunya sungai banyak sekali manfaatnya bagi kehidupan manusia seperti untuk mengairi sawah, untuk minum dan mandi. Sedangkan sumur adalah bagian kecil dari sungai dimana terdapat hadits lain yang masyhur tentang seorang wanita pelacur bani isroil yang memberi minum seekor anjing yang kehausan dengan air sumur maka Allah bersyukur kepadanya dan berkenan memaafkan dosa zinanya. Padahal zina adalah termasuk salah satu diantara dosa besar. Kalau memberi minum dari air sumur saja sudah mendapatkan ganjaran (pahala) seperti yang diraih wanita itu maka berapa besarnya pahala yang akan diraih bagi yang membuat sumurnya ?
Jariyah keempat adalah menanam pohon utamanya pohon korma karena korma adalah makanan utama masyarakat arab. Dengan menanam tanaman buah atau yang bisa dikonsumsi sebagai makanan maka kita secara tidak langsung mensupport keberlangsungan hidup orang lain.
Jariyah kelima adalah membangun masjid. Rasulullah saw. Bersabda dalam hadits lain sebagai berikut : ahabbul bilaadi ilalloohi masaajiduhaa. Sebaik-baik tempat di dalam pandangan Allah adalah masjidnya. Selain itu terdapat pula hadits lain yang diriwayatkan oleh imam tirmidzi yang berbunyi : man banaa masjidan walaw kamabkhoshi qothoothin aw ash-ghoro banalloohu masjidan fil jannah. Siapa yang membangun masjid sekalipun hanya seluas tempat burung mengerami telurnya maka Allah akan membangunkan untuknya sebuah masjid di surga.
Jariyah keenam, mewakafkan mushaf al qur'an. Bisa juga bermakna semua kitab yang di dalamnya terdapat firman Allah.
Yang terakhir, anak sholih yang mendoakan orangtuanya yang sudah meninggal dunia. Terhadap hal ini terdapat hadits lain yang menguatkan yaitu : idzaa maata ibnu aadama inqotho'a 'amaluhuu illaa min tsalaatsin, shodaqotun jaariyah, 'ilmin yuntafa'u bihii, wa waladin shoolihin yad'uu lahuu. Jika seorang manusia meninggal dunia maka semua amalnya terputus (selesai) kecuali 3 hal : sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat serta anak sholih yang mendoakannya.
Mudah-mudahan kita diberi kesempatan oleh Allah untuk menyiapkan amal jariyah untuk bekal kita di hari perhitungan amal kelak. Aamiin...
Link :
Komentar
Posting Komentar
Silahkan sampaikan komentar anda terhadap postingan (tulisan) ini. Terima kasih